143 Siswa Kelas XI Dilepas Ke Lokasi PKL
Sebanyak 143 siswa kelas XI yang berasal dari 4 kompetensi keahlian dilepas secara resmi ke lokasi Praktik Kerja Lapangan (PKL) oleh Kepala Sekolah SMKN 1 Tombariri Kamis, 13/02/2020, silam. Seluruh peserta PKL tersebut akan melaksanakan praktik kerja di Dunia Usaha/Dunia Industri selama 3 bulan semenjak tanggal 13 Februari hingga 14 Mei 2020.
Dalam arahannya, Kepala Sekolah Dra. Vany M. Motto, menjelaskan terdapat 41 mitra kerja Dunia Industri yang menampung dan akan membimbing ke-143 siswa kelas XI tersebut. Oleh karenanya Kepala Sekolah mengharapkan para siswa bisa belajar dengan baik di dunia industri sekaligus bisa menjaga nama baik sekolah agar hubungan kemitraan yang sudah terjalin dengan dunia industri bisa berkesinambungan.

“Kalian dilepas ke dunia industri untuk belajar bagaimana pola kerja di dunia industri serta mempraktikan ilmu baik teori maupun keterampilan yang sudah dipelajari di sekolah untuk disinkronkan dengan penerapannya di dunia industri,” jelas Kepsek dalam arahannya. Untuk itu beliau mengajak siswa untuk bisa belajar dengan sungguh-sungguh serta bisa beradaptasi dengan budaya kerja di dunia usaha tempat siswa melaksanakan PKL kerena pelaksanaan PKL adalah merupakan tuntutan kurikulum SMK yang bertujuan untuk memberi pengalaman kepada siswa agar nantinya siswa setelah lulus nanti sudah siap untuk bekerja.
Materi tentang apa saja yang diperlukan di lokasi PKL, terang Kepala Sekolah, sudah semuanya diberikan oleh pihak sekolah lewat pembekalan baik aspek teknis penilaian, pengisian dokumen untuk keperluan pelaporan serta materi- materi penyerta lainnya. “Namun yang perlu pihak sekolah garis bawahi adalah aspek sikap dan prilaku siswa selama melaksanakan PKL. Selain adaptasi menyesuaikan diri dengan budaya kerja dunia usaha, ranah sikap seperti disiplin, kejujuran, sopan santun dan tanggung jawab merupakan aspek penilaian oleh pihak dunia usaha jadi bersikaplah dengan baik selama anda melaksanakan PKL,” jelas Kepala Sekolah sembari berharap agar para siswa bisa menjaga kesehatan dan keselamatan mereka saat melaksanakan PKL.

Setelah dilepas secara resmi lewat upacara dan ibadah kemudian para siswa tersebut diantar langsung oleh para guru pembimbing ke lokasi PKL.*